Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui (Yasin 36)
Surat Yasin Ayat 36
سُبْحَٰنَ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلْأَزْوَٰجَ كُلَّهَا مِمَّا تُنۢبِتُ ٱلْأَرْضُ وَمِنْ أَنفُسِهِمْ وَمِمَّا لَا يَعْلَمُونَ
Sub-ḥānallażī khalaqal-azwāja kullahā mimmā tumbitul-arḍu wa min anfusihim wa mimmā lā ya'lamụn
Artinya : Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.
Tafsir menurut Kemenag RI :
Pada ayat ini diterangkan bukti lain tentang kekuasaan Allah, yaitu Dia telah menciptakan makhluk-Nya berpasang-pasangan, baik pasangan jenis, yaitu lelaki dan perempuan, maupun berpasangan sifat, seperti: besar dan kecil, kuat dan lemah, tinggi dan rendah, kaya dan miskin, dan lain sebagainya. Bahkan perpasangan itu juga terjadi pada arus listrik, yaitu arus positif dan negatif, yang kemudian menimbulkan kekuatan yang dapat membangkitkan tenaga listrik dan menimbulkan cahaya. Tenaga listrik dan cahaya yang dihasilkan sangat vital dalam kehidupan manusia zaman modern ini. Itu semuanya adalah hal-hal yang berhasil diketahui manusia sampai saat sekarang ini. Akan tetapi perpasangan yang belum dapat dijangkau oleh pengetahuan dan penemuan manusia sampai masa kini, masih banyak lagi. Boleh jadi, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi manusia di masa datang akan dapat pula menyingkapkan sebagian dari rahasia-rahasia yang masih tersimpan tentang adanya perpasangan dalam bidang-bidang yang lain yang belum diketahui pada masa kita sekarang ini. Pada ayat ini diterangkan tanda-tanda kekuasaan dan kebesaran Allah, yang terdapat dalam pasangan-pasangan yang telah diciptakan-Nya, yaitu :
1. Benda-benda yang ditumbuhkan-Nya di bumi yang telah diketahui manusia seperti tumbuh-tumbuhan dan sebagainya.
2. Pada diri mereka sendiri, seperti adanya jenis laki-laki dan jenis perempuan. Dari hubungan kedua jenis itu lahirlah keturunan-keturunan mereka.
3. Hal-hal yang belum diketahui manusia. Ilmu Allah amat luas dan tidak terhingga, sedangkan yang diketahui manusia hanyalah sebagian kecil saja.
Mengenai pasangan, juga terdapat hal-hal yang belum terungkap oleh manusia.
Yasin : 36
Terjemahan Per Kata
سُبۡحَٰنَ
Maha Suci
ٱلَّذِي
yang
خَلَقَ
telah menciptakan
ٱلۡأَزۡوَٰجَ
pasangan-pasangan
كُلَّهَا
semuanya
مِمَّا
dari apa
تُنۢبِتُ
ditumbuhkan
ٱلۡأَرۡضُ
bumi
وَمِنۡ
dan dari
أَنفُسِهِمۡ
diri mereka sendiri
وَمِمَّا
dan dari apa
لَا
tidak
يَعۡلَمُونَ
mereka ketahui
Terjemahan :
Mahasuci (Allah) yang telah menciptakan semuanya berpasang-pasangan, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka sendiri maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.
Tafsir Ibnu Katsir
Tafsir Surat Yasin: 33-36 Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah bumi yang mati. Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan darinya biji-bijian, maka darinya mereka makan. Dan Kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air, supaya mereka dapat makan dari buahnya, dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur? Mahasuci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui. Firman Allah ﷻ: Dan suatu tanda bagi mereka.
(Yasin : 33)
Yang menunjukkan adanya Pencipta dan kekuasaan-Nya yang sempurna, serta kemampuan-Nya yang dapat menghidupkan yang telah mati. adalah bumi yang mati. (Yasin: 33) Yakni pada asal mulanya tandus, tidak ada suatu tumbuh-tumbuhan pun padanya. Apabila Allah ﷻ menurunkan hujan padanya, maka menjadi suburlah ia dan menumbuhkan beraneka ragam tumbuh-tumbuhan yang subur. Karena itulah dalam firman selanjutnya disebutkan: Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan darinya biji-bijian, maka darinya mereka makan. (Yasin: 33) Artinya, Kami menjadikannya sebagai penyebab rezeki bagi mereka dan bagi ternak mereka. Dan Kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air.
(Yasin : 34)
Yakni Kami jadikan padanya sungai-sungai yang mengalir ke tempat-tempat yang memerlukannya agar mereka dapat bercocok tanam dan memetik hasilnya. Setelah menyebutkan karunia-Nya kepada makhluk-Nya melalui tanam-tanaman yang ditumbuhkan-Nya bagi mereka, lalu Allah menyebutkan berbagai macam buah-buahan yang beraneka ragam, dan dalam firman selanjutnya disebutkan: dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka.
(Yasin : 35)
Yakni kesemuanya itu ada tiada lain hanyalah berkat rahmat Allah ﷻ kepada mereka, bukan karena usaha dan jerih payah mereka, bukan pula karena kemampuan dan kekuatan mereka. Demikianlah menurut pendapat Ibnu Abbas r.a. dan Qatadah. Firman Allah ﷻ: Maka mengapakah mereka tidak bersyukur? (Yasin: 35) Maksudnya, mengapa mereka tidak mensyukuri apa yang telah dilimpahkan oleh Allah kepada mereka berupa berbagai macam nikmat yang tak terhitung itu. Ibnu Jarir memilih bahkan menetapkan dan tiada yang meriwayatkan pendapat berikut selain dia kecuali hanya sebagai kemungkinan, bahwa huruf "" yang terdapat di dalam firman-Nya: dan dari apa yang diusahakan oleh tangan mereka. (Yasin: 35) Bermakna "", yang artinya ialah agar mereka dapat makan dan buahnya yang diusahakan oleh tangan mereka, yakni dan apa yang mereka tanam dan mereka semaikan. Selanjutnya Ibnu Jarir mengatakan bahwa memang demikianlah menurut qiraat sahabat Ibnu Mas ud r.a. supaya mereka dapat makan dari buahnya yang diusahakan oleh tangan mereka. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur? (Yasin; 35) Kemudian disebutkan dalam firman selanjutnya: Mahasuci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi.
(Yasin : 36)
Yakni berupa berbagai macam tanaman dan pohon-pohonan yang berbuah. dan dari diri mereka sendiri. (Yasin: 36) Maka Dia menjadikan mereka ada yang jenis pria dan ada yang jenis wanita. maupun dari apa yang tidak mereka ketahui. (Yasin: 36) Yaitu dari berbagai macam makhluk yang beraneka ragam yang tidak mereka ketahui. Ayat ini semakna dengan apa yang disebutkan oleh Allah ﷻ dalam ayat lain melalui firman-Nya: Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat akan kebesaran Allah. (Az-Zariyat: 49)"