TENTANG HADIST MUNAFIQ
عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ عَلَامَاتِ الْمُنَافِقِ ثَلَاثَةٌ إِذَا حَدَّثَ كَذَبَ وَإِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ وَإِذَا اؤْتُمِنَ خَانَ
حَدَّثَنَا عُقْبَةُ بْنُ مُكْرَمٍ الْعَمِّيُّ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ قَيْسٍ أَبُو زُكَيْرٍ قَالَ سَمِعْتُ الْعَلَاءَ بْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ يُحَدِّثُ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَقَالَ آيَةُ الْمُنَافِقِ ثَلَاثٌ وَإِنْ صَامَ وَصَلَّى وَزَعَمَ أَنَّهُ مُسْلِمٌ
Dari Abu Hurairah RA berkata, “Rasulullah SAW bersabda: “Di antara tanda orang munafik ada tiga: apabila dia berkata, dia berbohong, apabila dia berjanji dia mengingkari, dan apabila dia diberi amanah, dia berkhianat.”
Telah menceritakan kepada kami Uqbah bin Mukram al-Ammi telah menceritakan kepada kami Yahya bin Muhammad bin Qais Abu Zuhair dia berkata, saya mendengar al-Ala’ bin Abdurrahman menceritakan dengan sanad ini seraya berkata, “Tanda-tanda orang munafik ada tiga, walaupun dia berpuasa dan solat serta menuntut atau mengaku bahwa dia seorang Muslim.” (HR Muslim No: 90) Status: Hadis Sahih
Kandungan hadits :
1. Munafik adalah seseorang yang menyembunyikan kebatilan dan menampakkan kebaikan
2. Tiga tanda orang munafik yang perlu dijauhi yaitu berbohong, mengingkari janji, dan mengkhianati amanah yang diberi
3. Sifat munafik akan kekal walaupun dia mengerjakan shalat, berpuasa dan mengaku sebagai Muslim
4. “Berkata” termasuk dalam bentuk tulisan, gambar, dan video di medsos
5. “Amanah” adalah tanggungjawab disemua level untuk segala orang. Di dunia birokrasi bentuk dari khianat terhadap amanah adalah jika gaji diambil tapi pekerjaan tidak sempurna. Bertambah tidak amanah bila gaji diambil, sogok, suap dan pungli diterim
6. “Janji” tidak hanya dibuat karena ingin meraih dukungan. Janji adalah “hutang” yang wajib dipenuhi. Rasulullah SAW bersabda,
مَنْ أَخْفَرَ مُسْلِمًا فَعَلَيْهِ لَعْنَةُ اللَّهِ وَالْمَلائِكَةِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ لاَ يُقْبَلُ مِنْهُ صَرْفٌ وَلا عَدْلٌ
Barangsiapa yang tidak menepati janji seorang muslim, maka dia mendapat laknat Allah, malaikat, dan seluruh manusia. Tidak diterima darinya taubat dan tebusan.” (HR. Bukhari, 1870 dan Muslim, 1370)
7. Jadikan shalat dan puasa kita sebagai perisai dari sifat munafik. Hadis Nabi SAW:
اَلصَّوْمُ جُنَّةٌ
Puasa adalah perisai atau benteng (yang melindungi pelakunya daripada keburukan) (Riwayat Tirmidzi No: 2749).
Kanti Suci Project