PERBEDAAN PENDAPAT ITU ADALAH RAHMAT (intinya jangan pernah lepas pada sang MUALIF)
اِخْتِلَافُ أُمَّتِيْ رَحْمَة
“Perbedaan umatku adalah rahmat”.
اِخْتِلَافُ أُمَّتِيْ رَاحَةٌ
“Perbedaan umatku adalah kelonggaran”.
وَمَا جَعَلَ عَلَيْكُمْ فِي الدِّينِ مِنْ حَرَجٍ
” (Dia sekali-kali tidak menjadikan kalian dalam agama suatu kesempitan). (QS. Al-Hajj Ayat: 78).
Dalam agama yang haq Islam yang rohmatal lil alamin rosuululloh saw adalah Nabi dan Rasul Allah yang mempunyai hukum yang memfash hukum" sebelumnya.
Namun setelah kepemimpinan beliau saw ada wakil" Allah SWT di bumi yang tugasnya bukan untuk menggantikan ajaran rosuululloh saw namun tugas Khulafaur Rasyidin sebagai pemimpin yakni :
Melanjutkan dakwah dan ajaran Rasulullah
Membina, mengatur, dan mengarahkan umat Islam sesuai dengan Al-Quran dan sunnah
Melanjutkan pemerintahan yang telah dibangun Rasulullah.
Memerangi kaum murtad yang merusak ajaran agama
Memperluas wilayah kekuasaan Islam
Mengembangkan ajaran Islam kepada yang belum mengenalnya
setelah khulafaur rosyidin ada kepemimpinan yg bertugas sama seperti tabi'in dan tabi'it tabi'in dan setelah itu ada sebutan shulthonul auliya' yang mempunyai kendaraan wushul yang sama sekali tidak keluar dari ajaran alqur'an dan hadits yang fungsinya untuk memudahkan umat untuk sadar dan taqorrub mendekat kepada Allah SWT, dan tentunya kendaraan wushul yang di bawa oleh mujadid tersebut akan sesuai dengan kebutuhan umat yang akan bertahan selama 100 tahun,
Namun seperti Rasulullah sifat dari mujadid adalah punya sifat basyariyah yang tidak abadal abadin bisa menjaga secara jasmani dan ruhani tentang agama yang di wahyukan kepada beliau saw, maka dari itu perlu adanya khulafaur rosyidin untuk tanggung jawab dan tugas seperti di atas.
Begitupun kendaraan wushul yang sering ulama' terangkan bahwa akan bertahan 100 tahun atau sampai ada kendaraan yang lebih cepat dan lebih baik membawa umat untuk wushul kepada Allah SWT. dan seperti khulafa', tabi'in dan sulthonul auliya'
Maka keadaan alghouts pun seperti itu akan selalu ada wakil Allah SWT yang diberikan tugas oleh Allah SWT untuk menjaga ekosistem dan melanjutkan dakwah dari mualif bukan mengganti tapi meneruskan perjuangan suci yang di ta'lif oleh mualif dengan cara menjaga, membina, mengatur dan mengarahkan umat, menyiarkan dan memperluas ajaran sholawat wahidiyah dengan sistem terbaik yang sesuai dengan keadaan umat pada masa ghouts fii zamanihi,
Maka Allah SWT pasti akan menunjuk wakil nya di bumi yang dalam bentuk insanan kaamilan wujud jasmaniyan wa ruhaniyan, yaitu manusia dalam bentuk sempurna wujud jasmani dan ruhani, maka dari itu para pengamal sholawat wahidiyah tidak boleh melupakan jasa dan perjuangan mualif serta kendaraan wushul yang kita rasakan kenikmatan nya pasti akan terus berhubungan dengan mualif nya, jika beda pemahaman dari suatu permasalahan antar pengamal mengenai suatu aqidah perdebatan tentang al ghouts maka hendaknya pengamal jangan sampai menyinggung apalagi menyudutkan ahli bait mualif bagaimanapun keadaan dan ketegangan kita dalam pembahasan dan di bawah ini juga di jelaskan al ghouts wafat ganti, wafat ganti dan tidak akan pernah sepi dunia ini dari al ghouts ila yaumil qiyamah.
Ini adalah pembahasan al ghouts ganti dan tidak ada pengamal satu pun yg mengatakan mualif ganti, karna seseorang ketika naik suatu kendaraan tak akan lupa kepada yang punya kendaraan, hanya saja yang menjadi ikhtilaf pengamal apakah supir nya tetap yang punya kendaraan ataukah yang punya kendaraan udhur dan di gantikan oleh supir yang lain nya.
maka syukur pada yang punya kendaraan tidak akan pernah lepas di hati para penumpang, yang jelas penumpang pasti akan mengikuti supir yang membawa kendaraan tersebut.
wallohu a'lam
Semoga segala perbedaan adalah rahmat dan insyaalloh semua yang ikut dalam kendaraan wushul panji perjuangan tanpa terkecuali akan sampai pada tujuan taqorrub ilalloh swt warosulihi Saw ma'a ghoutsu hadaz zaman ra aamiin
Kanti Suci Project