Berpikir Kreatif dan Inovatif
Di
zaman modern yang di mana serba menggunakan teknologi membuat kita harus
memiliki kemampuan untuk bersaing. Oleh karena itu, kita dituntut untuk
mengikuti perkembangan zaman supaya mampu bersaing dengan individu lainnya.
Jadi, kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan.
Persiapan
yang harus dilakukan oleh setiap individu dalam menghadapi perkembangan zaman
dapat dimulai dari mengubah cara berpikir. Cara berpikir kita harus diubah ke
arah yang lebih baik, yaitu berpikir kreatif dan berpikir inovasi. Kedua cara
berpikir itu akan membuat individu menemukan ide-ide yang baru dan unik,
sehingga mampu bersaing dengan individu lainnya.
Ide-ide
yang muncul dari berpikir kreatif dan inovasi akan memunculkan suatu karya,
baik itu berupa usaha atau bisnis, tulisan, film, video, gambar, dan lain-lain.
Setiap karya yang sudah dibuat oleh setiap individu menandakan bahwa individu
tersebut sudah siap bersaing dengan individu lainnya.
Kata
“bersaing” ini memang terkesan kurang baik, tetapi dalam kehidupan sehari-hari
kita tidak bisa dilepaskan dari yang namanya “bersaing”. Jika kita sudah kalah
bersaing dengan individu lainnya, maka kita akan terus tergerus oleh
perkembangan zaman. Bahkan, yang lebih parahnya lagi, kita tidak bisa menjadi
pribadi yang maju.
Kreatif
Kreatif
berasal dari bahasa Inggris to create dengan arti menciptakan atau membuat.
Dalam hal ini, menciptakan suatu hal yang baru atau belum pernah ada
sebelumnya. Oleh karena itu, jika kamu berpikir kreatif, maka kamu memiliki
keunikan yang berbeda dengan individu lainnya.
Sementara
itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kreatif adalah memiliki daya
cipta atau memiliki kemampuan untuk menciptakan.
Pada
dasarnya sejak dari kecil setiap manusia sudah memiliki kemampuan untuk
berpikir kreatif. Namun, hanya saja ketika dewasa ada yang benar-benar
mengembangkan cara berpikir kreatif dan ada juga yang malas atau tidak
mengembangkan dirinya agar dapat berpikir kreatif. Dengan kata lain, berpikir
kreatif itu bisa diasah sesuai dengan kemampuan yang kita miliki.
Dengan
berpikir kreatif berarti kita sudah menunjukkan cara untuk menyelesaikan suatu
masalah. Selain itu, berpikir kreatif bisa dilakukan dengan cara melatih diri
kita untuk menemukan ide-ide baru. Dari ide-ide itulah kita akan terbiasa untuk
menyelesaikan masalah dengan cara efektif dan efisien.
Dengan
demikian, berpikir kreatif adalah cara berpikir yang dimiliki oleh seseorang
dengan tujuan untuk menciptakan ide-ide atau hal-hal yang baru atau berbeda
dari yang lain.
Inovasi
Kata
inovasi berasal dari bahasa Inggris innovation yang memiliki arti pembaharuan
atau perubahan. Dalam hal ini, pembaharuan yang dimaksud adalh menggunakan ide
atau hal yang sudah ada,tetapi dimodifikasi dengan kemampuan atau gaya kita,
sehingga berbeda dengan ide atau hal yang sudah ada.
Sedangkan
dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), inovasi adalah penemuan baru yang
berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya. Penemuan itu
bisa berupa gagasan, metode, atau alat.
Dengan
berpikir inovasi kita akan dapat menyempurnakan atau memperbaharui
penemuan-penemuan yang sudah ada. Penemuan-penemuan yang diperbaharui harus
diikuti dengan perkembangan zaman karena jika tidak mengikuti perkembangan
zaman akan dianggap “kuno”.
Selain
itu, banyak sekali orang yang berharap untuk mendapatkan manfaat dari
penemuan-penemuan yang sudah diperbaharui. Penemuan-penemuan yang diperbaharui
ini bisa terjadi dari berbagai macam bidang, seperti bidang pendidikan, bidang
kuliner, bidang bisini (online), dan lain-lain.
Semakin
banyak kita melakukan inovasi, maka akan semakin banyak orang yang merasakan
penemuan-penemuan yang diperbaharui. Oleh karena itu, jangan pernah menyerah
untuk terus berpikir inovasi dalam segala macam bidang.
Dengan
demikian, berpikir inovasi adalah cara berpikir seseorang yang dengan tujuan
untuk memperbaharui penemuan-penemuan yang sudah ada dan sesuai dengan
perkembangan zaman.
Ciri-Ciri
Seseorang Berpikir Kreatif
Apakah
kamu termasuk seseorang yang berpikir kreatif? Untuk mengetahui apakah kamu
seseorang yang mampu berpikir kreatif atau tidak, mari kita simak ciri-ciri
seseorang berpikir kreatif sebagai berikut.
1.
Daya Imajinasi Tinggi
Bagi
seseorang yang sering berimajinasi berarti ia termasuk ke dalam seseorang yang
mampu berpikir kreatif. Dalam hal ini, berimajinasi tinggi yang dimaksud adalah
imajinasi tentang hal-hal positif.
Untuk
mendapatkan imajinasi yang bagus biasanya seseorang akan melamun. Bagi sebagian
orang melamun mungkin hal yang tak biasa. Meskipun seseorang sedang melamun,
tetapi otak dan pikiran orang itu sedang berjalan untuk mencari hal-hal baru
apa saja yang bisa disukai oleh banyak orang.
Seseorang
yang sedang melamun untuk berimajinasi lebih sering menggunakan otak kanan
daripada otak kiri. Hal ini dikarenakan otak kanan berfungsi untuk berpikir
secara kreatif, visual, dan intuitif. Oleh karena itu, seseorang yang mampu
berpikir kreatif, pasti bisa berpikir secara realistis.
2.
Sangat Suka dengan Tantangan
Bagi
sebagian orang suatu tantangan adalah suatu hal yang dapat menghambat
perkembangan kita. Akan tetapi, lain halnya dengan orang kreatif yang selalu
beranggapan bahwa setiap tantangan yang hadir harus dihadapi dengan penuh
semangat. Tantangan yang dihadapi dengan semangat akan dapat diselesaikan
dengan baik.
Selain
itu, seseorang yang kreatif akan menganggap dengan menyelesaikan suatu
tantangan berarti pengalaman hidup menjadi bertambah. Pengalaman hidup yang
semakin bertambah, maka ide-ide baru akan bertambah juga. Terlebih lagi jika
orang kreatif dapat menyelesaikan suatu tantangan akan muncul rasa bahagia dari
dalam dirinya.
Dengan
demikian, jangan heran jika seseorang yang kreatif akan selalu memiliki
keberanian lebih untuk mengambil risiko. Bahkan, tak jarang kalau orang kreatif
akan mengalami kegagalan.
3.
Mudah Untuk Beradaptasi
Kemampuan
menyelesaikan masalah dengan berpikir secara realistis supaya dapat menemukan
ide-ide baru merupakan kemampuan yang dimiliki oleh orang kreatif. Dari
kemampuan itulah, orang kreatif menjadi pribadi yang mudah untuk beradaptasi
dengan lingkungan baru.
Menjadi
pribadi yang mudah beradaptasi dengan lingkungan baru memiliki manfaat baik
diri sendiri atau orang lain terutama dalam hal menyelesaikan suatu
permasalahan kelompok. Dengan kemampuan mudah untuk beradaptasi, maka orang
kreatif akan mudah untuk beradaptasi dengan anggota kelompoknya.
Bukan
hanya itu, kemampuan ini memudahkan orang kreatif untuk membantu anggota
kelompok yang sedang kesulitan. Oleh karena itu, ketika berteman dengan orang
kreatif, kemungkinan besar kita akan dibantu ketika sedang kesulitan.
4.
Selalu Ingin Mencoba Hal Baru
Bagi
orang kreatif, selalu ingin mencoba hal-hal atau ide-ide baru bukan hal yang
asing lagi. Ia selalu ingin mencoba hal-hal baru untuk mengasah kemampuan
berpikirnya, karena jika tidak diasah, kreativitas tidak akan muncul.
Orang
kreatif mempunyai rasa keingintahuan yang sangat besar dan cepat merasa bosan.
Kedua hal itulah yang memicu orang kreatif untuk menemukan hal-hal atau ide-ide
baru. Jadi, semakin besar rasa ingin tahu dan rasa bosan, maka keinginan untuk
mencoba hal-hal baru akan semakin besar juga.
Mencari
hal-hal baru ini sangat senang dilakukan oleh orang kreatif apalagi jika
hal-hal baru itu disukai oleh banyak orang. Semakin banyak orang yang
memberikan apresiasi terhadap hal-hal baru yang ditemukan, kebanggaan akan
dirasakan oleh orang kreatif.
Ciri-Ciri
Seseorang Berpikir Inovasi
Seseorang
yang mampu berpikir inovasi juga memiliki ciri-ciri. Di bawah ini akan
dijelaskan lebih lanjut tentang ciri-ciri seseorang yang mampu berpikir
inovasi.
1.
Berpikir Ke Masa Depan atau Visioner
Seseorang
yang suka berinovasi selalu berpikir visioner. Dalam hal ini, berpikir visioner
dapat diartikan sebagai sebuah persiapan dalam memperbaharui suatu hal.
Persiapan yang matang sebelum melakukan suatu hal sangat penting untuk
dilakukan. Dengan persiapan yang matang akan mengurangi risiko kegagalan
terutama dalam memperbaharui suatu hal yang pernah ada.
Selain
itu, berpikir visioner bisa menghasilkan suatu hal yang diperbaharui menjadi
memiliki nilai, baik itu nilai jual atau nilai kepuasan saja. Dengan adanya
nilai pada suatu hal baru yang diperbaharui, maka akan banyak orang yang
menyukai hal baru itu, sehingga kamu bisa dikenal oleh banyak orang.
Meskipun
berpikir visioner merupakan ciri dari orang yang suka berinovasi bukan berarti
orang lain tidak bisa berpikir visioner. Dengan kata lain, berpikir visioner
adalah suatu hal yang bisa dilatih, sehingga kamu bisa menjadi orang yang suka
berinovasi.
2.
Keinginan Untuk Terus Belajar
Ciri-ciri
berikutnya yang dimiliki terdapat pada orang yang suka berpikir inovasi adalah
keinginan untuk belajar. Seseorang yang sangat suka berinovasi, rasa ingin
tahunya sangat tinggi terutama pada hal yang ingin diperbaharui. Dari rasa
ingin tahu ini, keinginan untuk terus belajar akan terus bertambah.
Ketika
seseorang yang suka berinovasi terus belajar, pasti akan ada orang lain yang
beranggapan bahwa orang tersebut aneh. Bahkan, ada yang beranggapan kalau
belajar untuk mendapatkan hal baru hanya membuang-buang waktu dan energi saja.
Meskipun
terkadang menerima anggapan-anggapan seperti itu, tetapi orang yang suka
berinovasi tetap semangat dan tidak menyerah dalam memperbaharui suatu hal.
Oleh sebab itu, jangan pernah bosan untuk terus belajar agar kamu bisa menjadi
orang yang suka berinovasi.
3.
Menerima Perubahan
Tak
bisa dipungkiri bahwa perkembangan zaman akan terus berkembang, sehingga banyak
sekali perubahan yang terjadi. Bagi sebagian orang perkembangan zaman adalah
suatu hal yang cukup menakutkan, bahkan ada beberapa orang yang belum menerima
perubahan hanya karena malas untuk beradaptasi.
Namun,
lain halnya dengan seseorang yang memiliki cara berpikir secara inovasi, ia
akan menganggap setiap perubahan harus diterima dengan baik. Setiap perubahan
yang diterima baik akan membuat seseorang berdamai dengan perubahan, sehingga
perubahan bisa diikuti atau bisa beradaptasi dengan baik.
Bagi
orang yang suka berinovasi menerima perubahan bisa dibilang suatu hal yang
wajib dilakukan, mengapa begitu? Karena setiap sesuatu yang diperbaharui harus
mengikuti perkembangan zaman dan perubahan lingkungan masyarakatnya.
4.
Memiliki Ide-ide atau Gagasan yang Istimewa
Dalam
memperbaharui suatu hal pastinya harus istimewa dari yang sebelumnya atau bisa
dikatakan “disempurnakan”. Oleh karena itu, seseorang yang suka berinovasi
pasti memiliki ide-ide atau gagasan yang istimewa. Ide-ide istimewa inilah yang
akan membuat temuan-temuan yang diperbaharui menjadi istimewa.
Ide-ide
yang istimewa bisa didapatkan di mana saja dan kapan saja, seperti membaca
buku, menonton berita, membaca artikel, berbicara dengan orang lain, dan masih
banyak lagi. Namun, hal yang perlu dicatat dalam mendapatkan ide-ide istimewa
adalah setiap ide tidak akan terwujud apabila tidak segera direalisasikan.
Seseorang
yang mampu berpikir inovatif akan merasa bangga ketika berhasil menemukan ide
dan mempraktikkan ide tersebut. Jadi, jika kamu memiliki seorang teman seperti
ini jangan pernah ragu untuk bertanya bagaimana cara untuk mendapatkan ide-ide
istimewa.
5.
Tidak Takut Akan Kegagalan
Seseorang
yang dapat berpikir inovatif memiliki ciri berupa tidak takut akan kegagalan
dalam memperbaharui suatu hal. Sikap tidak takut gagal ini dapat diartikan
sebagai sikap pantang menyerah dalam menyelesaikan suatu masalah atau
memperbaharui suatu hal.
Meskipun
memiliki sikap tidak takut akan kegagalan, bukan berarti seorang yang suka
berinovasi melakukan segala sesuatu tanpa dipikir terlebih dahulu. Segala
sesuatu yang dilakukan tanpa rencana sama saja seperti membuang-buang tenaga
saja. Bahkan, cenderung tidak ada perkembangan, sehingga hanya tidak bisa
memperbaharui sesuatu yang sudah ada.
Jadi,
dapat dikatakan bahwa tidak takut akan kegagalan adalah suatu hal yang baik.
Akan tetapi, supaya menjadi lebih baik lagi diperlukan sebuah rencana yang
matang.
Perbedaan
Berpikir Kreatif dan Inovasi
Berpikir
kreatif dan berpikir inovasi memiliki beberapa perbedaan. Di bawah ini akan
dijelaskan perbedaan dari kedua cara berpikir tersebut.
Berpikir
kreatif adalah cara berpikir yang dimiliki oleh seseorang dengan tujuan untuk
menciptakan ide-ide atau hal-hal yang baru atau berbeda dari yang lain.
Sedangkan,
berpikir inovasi adalah cara berpikir seseorang yang dengan tujuan untuk
memperbaharui penemuan-penemuan yang sudah ada dan sesuai dengan perkembangan
zaman.
Bentuk
Selain
dari pengertian, perbedaan kreatif dan inovasi dapat dilihat melalui bentuknya.
Setiap ide kreatif yang muncul belum tentu termasuk bagian dari inovasi.
Sedangkan,
setiap ide inovasi yang muncul berasal dari pemikiran kreatif.
Tindakan
Perbedaan
dalam hal tindakan dapat dilihat dari cara mewujudkan ide-ide baru. Orang yang
kreatif ketika mewujudkan ide-ide baru harus mencari tahu apakah ide baru
tersebut sudah ada yang memilikinya atau belum.
Sedangkan,
orang yang inovatif harus mewujudkan ide-ide baru dengan memikirkan apakah
ide-ide yang diwujudkan sudah memperbaharui atau menyempurnakan ide-ide yang
sudah ada.
Meskipun
kreatif dan inovasi memiliki perbedaan, tetapi kedua hal tersebut sangat saling
berhubungan. Dengan kata lain, kreatif dan inovasi saling mengandalkan satu
sama lain.
Contoh
Berpikir Kreatif
Untuk
lebih mudah memahami berpikir kreatif, sebaiknya mengetahui
contoh-contohnya Simak contoh-contoh
berpikir kreatif di bawah ini.
1.
Membuat desain grafis atau logo yang belum dilakukan oleh orang lain.
2.
Merancang desain yang baju yang memiliki keunikan dan berbeda dari
desain-desain baju pada umumnya.
3.
Membuat sebuah skrip untuk pembuatan podcast, konten youtube, film, dan
lain-lain.
4.
Membuat strategi pemasaran baru supaya mampu bersaing dengan kompetitor.
5.
Membuat kebijakan baru dalam upaya meningkatkan pelayanan publik.
Contoh
Berpikir Inovasi
Jika
ada contoh berpikir kreatif, maka ada juga contoh berpikir inovatif. Simak
contoh-contoh berpikir inovasi di bawah ini.
1.
Membuat inovasi baru dalam kuliner. Misalnya, bakso berbentuk kotak atau
segitiga.
2.
Penemuan telepon yang terus mengalami perkembangan. Dari yang hanya dapat
digunakan untuk menelpon, kini sudah dapat digunakan untuk mendengarkan musik,
bermain gim, dan lain-lain
3.
Dalam pendidikan inovasi dapat dilakukan dengan cara memperbaharui sistem
mengajar.
Kesimpulan
Berpikir
kreatif dan inovatif sangat diperlukan untuk saat ini, karena tak bisa
dipungkiri bahwa perkembangan zaman menuntut kita untuk bisa melakukan kedua
hal itu. Bagi kamu yang belum bisa melakukan kedua hal itu dengan baik, jangan
khawatir. Kedua hal itu dapat dilakukan dengan baik jika kita terbiasa untuk
melakukannya. Dengan kata lain, tetap untuk terus mencoba dan jangan menyerah
dalam melakukan kedua hal itu.